London (ANTARA) – Gelandang Arsenal Granit Xhaka ingin meninggalkan klub Liga Premier itu pada bursa transfer Januari dan menandatangani kontrak dengan klub Bundesliga Hertha Berlin, kata agen pemain itu.
Xhaka memiliki hubungan yang retak dengan para penggemar sejak dia bereaksi dengan marah karena dicemooh ketika dia diganti melawan Crystal Palace pada bulan Oktober.
Dia kemudian dicopot dari jabatan kapten oleh mantan manajer Unai Emery.
“Dengar, saya akan mengatakannya terus terang dan jujur, kami setuju dengan Hertha BSC dan ingin pergi ke Berlin,” kata agen Xhaka Jose Noguera kepada publikasi Swiss Blick.
“Kami memberi tahu (kepala sepakbola) Arsenal Raul Sanllehi dan direktur olahraga Edu serta pelatih baru Mikel Arteta.
“Arsenal diberitahu tentang semua langkah, pemain dan Hertha jelas. Ini hanya (masalah) biaya transfer untuk klub.”
Xhaka ditandatangani dari Borussia Monchengladbach pada 2016 dengan harga sekitar £ 30 juta dan telah membuat 150 penampilan sejak itu, mencetak 11 gol dan memberikan 17 assist.
Bos baru Arteta secara terbuka mendukung Xhaka untuk sukses di klub London utara, bahkan menyebutkan bahwa pemain internasional Swiss itu ada dalam daftar transfernya ketika dia menjadi asisten manajer di Manchester City.
Namun, agen tersebut mengatakan pelatih Spanyol itu secara pribadi mengatakan kepada Xhaka bahwa dia bebas meninggalkan klub pada musim penutupan, yang membuat kesal pemain berusia 27 tahun itu.
